Berita

RAPAT KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI LA NINA DI PROVINSI BALI

Rapat Kesiapsiagaan Menghadapi La Nina di Provinsi Bali. adapun kegiatan diselenggarakan di Ruang Rapat Tangguh, Lantai 3 BPBD Provinsi Bali pada hari Senin, 8 November 2021 pukul 10:00 Wita s.d Selesai sebagai berikut:


1. Kegiatan di buka oleh Kepala Bidang Kesiapsiagaan dan selanjutnya dilakukan sambutan yang disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali.

2. Kegiatan diikuti oleh 35 orang sebagai peserta kegiatan dari lintas sektor OPD dalam lingkup Pemerintah Provinsi Bali, BPBD Kab/Kota se-Bali, Forum PRB Provinsi Bali, Forum PRB Kab/Kota se-Bali.
3. Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi yang di sampaikan oleh perwakilan BMKG terkait dengan Kesiapan Menghadapi La Nina Tahun 2021. Pada kesempatan ni pula disampaikan penjelasan Perka BMKG No. 0009 tahun 2010 tentang apa yang di maksud dengan cuaca ekstrim, jenis cuaca ekstrim dan kapan terjadinya cuaca ekstrim serta penjelasan dan data apa yang dimaksud dengan La Nina dan kaitannya dengan curah hujan yang akan terjadi di Provinsi Bali.

4. Selanjutntya disampaikan materi oleh Bapak Gede Sudiarta selaku Kelompok Ahli Gubernur yang menyampaikan paparan tentang Lembaran Kerja Kesiapsiagaan menghadapi La Nina di Provinsi Bali. Beliau menekankan peningkatan komunikasi, koordinasi dan kemitraan multi pihak sangat penting dalam pencegahan La Nina. Disampaiakn pula terkait kesiapan SDM baik dari pihak PUSDALOPS, ESR dan TRC serta staf yang terkait dalam kebencanaan. Tidak lupa dalam pencegahan wajib dilakukan kesiapan dalam logistik, kesiapan peralatan, serta kesiapan dana.

5. Memasuki sesi diskusi, dimana peserta memberikan saran serta pertanyaan yang nantinya akan ditanggapi oleh nara sumber atau peserta yang hadir yang berkaitan tentang tupoksi/ tanggung jawab pada bidangnya terkait kendala yang di hadapi. Berdasarkan diskusi masi di hadapi kendala dalam siapa yang bertanggung jawab dalam pemangkasan pohon yang telah lapuk dan perawatan jalan raya nasional, provinsi dan kabupaten.

6. Setelah dilakukan diskusi dan ditanggapi Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali menugaskan Bapak Gede Sudiana untuk melakukan pertemuan kembali untuk, lebih menuntaskan permasalahan lintas sektor yang dihadapi terkait pemangkasan pohon yang telah lapuk serta perawatan jalan raya nasional, provinsi, serta kabupaten.

7. Acara di tutup oleh Bapak I Gede sudiarta Pokli Gubernur dan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali.