#semetonTANGGUH
Denpasar, 5 Agustus 2024. Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Bali diberikan penghargaan Kenaikan Pangkat Luar Biasa. ASN tersebut adalah Dr. I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya, S.STP., M.Si yang saat ini bertugas sebagai Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bali.
Dalam manajemen kepegawaian, kenaikan pangkat adalah hal wajar dan bisa dialami oleh banyak orang. Namun, ada kenaikan pangkat yang tidak biasa, yaitu kenaikan pangkat luar biasa. Ini adalah kenaikan pangkat yang diberikan kepada ASN yang menunjukkan prestasi kerja luar biasa baiknya.
Maksud dari prestasi kerja luar biasa baiknya adalah prestasi kerja yang sangat menonjol baiknya yang diakui di lingkungan kerjanya sehingga bisa menjadi teladan bagi pegawai yang lain. Kenaikan pangkat ini diberikan kepada ASN 1 tingkat lebih tinggi tanpa terikat jenjang pangkat. Pihak yang menentukan seorang ASN layak mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa adalah Tim Kenaikan Pangkat Luar Biasa (Tim KPLB). Tim ini dipimpin oleh kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), sedangkan anggotanya adalah Sekretaris Utama dan Pejabat Eselon I di lingkungan BKN.
Menurut data yang ada, sampai tahun 2024 ini Saudara Gede Teja merupakan ASN yang pertama di wilayah kerja Kanreg X BKN Denpasar (Bali, NTB dan NTT) yang diberikan Kenaikan Pangkat Luar Biasa, sehingga diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi ASN lainnya untuk selalu meningkatkan kinerja agar dapat diberikan reward sesuai ketentuan.
Gede Teja, lahir dari keluarga sangat sederhana di Desa Adat Munduk Paku, Kec. Penebel-Tabanan, dengan riwayat pendidikan dari Sarjana sampai Doktor diperolehnya melalui Beasiswa. S1 Pemerintahan di STPDN (Angkatan IX), S2 Ekonomi di Universitas Gadjah Mada dan S3 Ilmu Ekonomi dari Universitas Udayana. Dedikasi dan pengabdiannya sebagai ASN terus berkembang, terbukti tahun 2022 yang bersangkutan adalah ASN Berprestasi peringkat pertama Pemerintah Provinsi Bali. Atas prestasi tersebut Pj Gubernur Bali tahun 2024 juga menetapkannya sebagai ASN dengan prestasi kerja luar biasa baiknya.
Prestasi kerja menonjol salah satu indikatornya dapat dilihat dari kontribusinya terhadap kinerja organisasi khususnya pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Menyadari salah satu permasalahan pengurangan risiko bencana di Bali adalah masih terbatasnya layanan peringatan dini terahadap bencana tsunami, Saudara Gede Teja membuat inovasi sistem peringatan dini yang lebih murah, efektif dan kolaboratif. Inovasi itu dimaksudkan untuk meningkatkan jaringan sistem peringatan dini untuk menjangkau seluruh kawasan berbahaya. Industri pariwisata Bali berkembang pesat di wilayah pesisir, membuat risiko terhadap ancaman tsunami terus meningkat. Dalam Sejarah, Bali tercatat sudah 6 kali terdampak tsunami, jadi sistem peringatan dini mutlak harus ada, ujarnya.
Inovasi tersebut dinamai Bali Tsunami Early Warning System (B-TEWS), karena satu-satunya sistem peringatan dini yang diterapkan untuk wilayah Bali. Tanpa adanya B-TEWS maka Bali tidak memiliki sistem peringatan dini tsunami, mengingat sistem yang lama sudah rusak dan tidak bisa dipelihara. B-TEWS berbiaya murah karena memanfaatkan perkembangan teknologi radio digital dan GSM sebagai teknik pengendali. Untuk daerah-daerah lain yang memiliki ancaman sejenis, inovasi tersebut diharapkan dapat menginspirasi untuk melakukan hal serupa sehingga wilayah Indonesia yang berisiko tinggi tsunami dapat dikurangi risikonya.
Penghargaan KPLB ini juga diharapakan dapat menjadi motivasi bagi BPBD Provinsi Bali untuk terus berinovasi dalam penanggulangan bencana. Semoga secara berkelanjutan lebih banyak lagi inovasi yang muncul untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana di Bali. Terciptanya B-TEWS mendapatkan penghargaan BKN merupakan bukti nyata bahwa dedikasi dan inovasi dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat. Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berupaya dalam penanggulangan bencana dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tangguh.
#bkn
#kplb
#pemprovbali
#bpbdbali
#salamtangguh