#semetonTANGGUH 

Pada Kamis, 22 Agustus 2024, BPBD Provinsi Bali mengadakan Focus Group Discussion (FGD) yang berfokus pada Penilaian Ketangguhan Desa (PKD) dan pengesahan Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana). Bertempat di Two Fat Monks Asian Bistro & Coffee, acara ini menghadirkan narasumber utama, Bapak Pangarso Suryotomo selaku Direktur Kesiapsiagaan BNPB, serta dihadiri oleh jajaran Kalaksa BPBD dari Prov. Bali, Kota Denpasar, Kab. Klungkung, dan perwakilan dari BPBD Kab. lainnya.

FGD ini bertujuan untuk menyamakan pemahaman terkait proses pengesahan Desa/Kelurahan sebagai Destana, berdasarkan hasil referensi PKD yang telah dilakukan di berbagai wilayah yang harapannya nantinya bisa disahkan oleh Kepala Daerah.

Dalam diskusi, I Made Rentin, Kalaksa BPBD Prov. Bali, menyampaikan bahwa ini adalah tantangan bagi Bali untuk menjadi percontohan percepatan PKD untuk menuju Destana. BPBD Prov. Bali bergerak masif untuk melaksanakan sosialisasi terkait Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) PKD dan Sertifikasi Kesiapsiagaan Bencana Dunia Usaha Pariwisata Bali (SI-KENCANA) ke seluruh BPBD Kab/Kota. Sosialisasi ini melibatkan berbagai lini masyarakat dan sektor pariwisata, sebagai langkah strategis dalam membangun ketangguhan desa dan mendukung industri pariwisata Bali yang kuat dan aman. Juga disampaikan, bahwa Kab. Karangasem dan Kab. Buleleng menjadi daerah percontohan percepatan dengan persentase melebihi 90 Persen. Harapannya, daerah lain dapat mengikuti capaian baik tersebut. 

Pangarso Suryotomo menekankan pentingnya fokus pada mitigasi bencana. Penguatan ketangguhan desa tidak hanya dicapai melalui sosialisasi, tetapi juga bergerak masif melalui implementasi program seperti Keluarga Tanggung Bencana (Katana), Destana, Kampus Siaga Bencana, dan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB).  Beliau juga menggarisbawahi bahwa anggota forum desa, relawan, dan aparat desa harus menjadi pelopor dalam membangun Katana, karena ketangguhan harus dimulai dari diri sendiri. Pengembangan PKD harus melibatkan semua pihak terkait, karena penanggulangan bencana adalah urusan bersama. 

#DestanaBali

#KetangguhanDesa

#MitigasiBencana

#BPBDBali

#BaliTangguh