Provinsi Bali akan memasuki awal musim penghujan, untuk itu perlu koordinasi antar stakeholder dan masyarakat  untuk melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan menghadapi bencana alam hidrometerologi dan gempa bumi. Penguatan sinergi BPBD dan BMKG adalah salah satu yang dibangun dalam ranah kebencanaan.  

Salah satu bentuk sinergi adalah kunjungan Deputi Geofisika BMKG , Dr. Muhamad Sadly beserta rombongan ke BPBD Provinsi Bali, pada hari Rabu, 11 Desember 2019  setelah menghadiri pelepasan Kapal KR. Baruna Jaya III, dalam program InaTEWS 2019 untuk penempatan Ina Buoy di selatan Bali dan selatan Jawa. Salah satu yang menjadi perhatian  dalam silahturahmi ini adalah pemasangan alat Intensitymeter di UPTD. Pengendalian Bencana BPBD Provinsi Bali sebagai salah satu dari 50 titik yang terpasang di Provinsi Bali 2019. Hal ini memperkuat kesiapsiagaan benana Provinsi Bali sebagai salah satu destinasi pariwisata dunia.

Kepala UPTD Pengendalian Bencana Daerah Provinsi Bali, Petrus Surianta mewakili Kalaksa BPBD Provinsi Bali , menyambut baik dan mengucapkan terimakasih atas perhatian dan kerjasama yang terjalin selama ini antara BPBD dengan BMKG  Sirine Peringatan Tsunami, Seismograf , Info BMKG terkait cuaca , Sekolah Lapang Geofisika  adalah beberapa langkah-langkah konkrit  BMKG bersama BPBD. Kerjasama ini membuktikan urusan kebencanaan adalah urusan bersama seuai dengan fungsi masing-masing, dan dapat ditingkatkan baik di tingkat pusat hingga daerah.   

11 Desember 2019
Tim Pusdalops PB